Ingin beken di Instagram atau media sosial lainnya karena memotret makanan? Caranya tidak segampang memotret makanan dan langsung mengunggahnya. Ada beberapa halyang perlu dipertimbangkan, apalagi jika Anda ingin menjadikan makanan sebagai lini bisnis lewat media sosial.
Karakter makanan
Sebaiknya foto makanan yang diunggah adalah jenis makanan yang unik atau kreasi dari makanan sebelumnya. Jika jenis makanan telah umum, Anda bisa memodifikasi kemasannya agar lebih atraktif. Intinya adalah memberikan identitas pada makanan yang akan difoto dan diunggah. Begitu pula jika ingin populer melalui foto makanan, pastikan ada identitas atau ciri/penanda pada setiap foto.
Untuk perkenalan, tidak ada salahnya Anda memberikan promosi khusus. Jangan memasang harga terlalu tinggi atau terlalu rendah. Menentukan harga, tidak hanya dihitung dari biaya produksi dan biaya lain-lain serta margin keuntungan, tetapi juga cermati tren dan bandingkan dengan produk sejenis.
Pemotretan
Tidak hanya kualitas gambar yang bagus, tetapi juga buat tampilan dalam foto semenarik mungkin. Misalnya, dengan memainkan warna. Memotret mi ayam, contohnya. Makanan ini tampak sederhana dan biasa. Hanya ada mi, daging ayam cincang, dan sedikit sayur.
Aturlah agar daging ayam cincang yang berwarna kecoklatan terpisah dari sayur atau daun bawang. Fokuskan mi di bagian tengah. Agar lebih atraktif, letakkan saus sambal dan saus tomat dalm piring kecil di sekitar mangkuk mi. Pisahkan sendok-garpu dari mangkuk. Fotolah dari atas.
Mainkan bahan baku. Jika ingin memotret smoothie stroberi, Anda bisa meletakkan stroberi segar di sebelah gelas berisi smoothie stroberi. Selain itu, letakkan biji kopi di sebelah cangkir berisi kopi panas.
Jangan takut menghias makanan. Daun seledri dan tomat ceri untuk makanan atau daun mint pada minuman dingin adalah contohnya. Jika tidak ingin menambahkan bahan-bahan yang tidak perlu atau tidak termakan, bergayalah ala chef atau koki, Letakkan saus tomat atau cabai dalam bentuk bulatan-bulatan kecil yang melingkar. Selain itu, tuang cokelat cair di atas kue dengan motif zigzag.
Promosi
Saat mengunggah foto, jangan hanya menampilkan foto. Berceritalah tentang makanan tersebut dalam bahasa Inggris jika ingin dibaca banyak orang. Gunakan hashtag atau tanda pagar (#) yang terkait dengan makanan. Gunakan lebih banyak tagar.
Jangan menunggu orang lain untuk follow. Follow-lah orang-orang yang menurut Anda akan tertarik dengan foto makanan di dalam media sosial. Rajinlah memberikan komentar pada mereka. Bergabunglah dengan komunitas kuliner.
Jika makanan tergolong mudah didapat dan banyak digemari, jangan pelit untuk berbagi resep. Buatlah video tutorial pendukung serta unggah dalam media sosial beserta resep dan keterangan cara pembuatannya. Bila makanan adalah resep rahasia dan akan digunakan untuk berbisnis, hindari membuat video tutorial, tetapi Anda bisa membuat video behind the scene atau kerepotan isi dapur ketika membuat makanan tersebut. Buatlah video cerita behind the scene yang atraktif atau kocak agar menarik.
0 Response to "Jangan Asal Unggah"
Post a Comment